Halo Anak Anak Muda Millenials.
.
.
Kali ini, kita akan mengupas informasi terkait budaya tarian khas Sumatera Utara yang ada di Serdang Bedagai kawan, Tarian Serampang Dua Belas.
.
Menurut sejarahnya, Tari Serampang Dua Belas ini pertama kali diciptakan pada tahun 1940-an oleh salah satu seniman yang bernama Sauti. Tarian ini awalnya diperkenalkan kepada publik dengan nama Tari Pulau Sari, hal tersebut disesuaikan dengan judul lagu yang mengiringi tarian ini, yaitu lagu “Pulau Sari”. Karena keindahan dari gerak serta pesan-pesan yang terkandung didalamnya, tarian ini mulai disambut baik serta mendapatkan antusias dari masyarakat.
.
Tari Serampang Dua Belas ini pada dasarnya lebih difungsikan sebagai tarian pertunjukan, dimana dalam tarian ini dapat ditampilkan di acara apapun, baik itu acara hiburan, acara adat, ataupun budaya. Tarian ini sangat kaya akan makna dan nilai-nilai kehidupan didalamnya. Secara garis besar, Tari Serampang Dua Belas ini adalah gambaran dari fase-fase dalam percintaan sepasang kekasih, dari awal pertemuan sampai menuju pelaminan. Dalam tarian ini tentu memiliki makna dan pesan-pesan khusus yang ingin disampaikan, terutama didalam mencari pasangan hidup.
.
Sesuai dengan namanya, Tari Serampang Dua Belas terbagi menjadi 12 gerakan tari yang dilakukan secara berkesinambungan. Dua belas gerakan tari yang dimainkan secara berpasangan oleh pria dan wanita tersebut meliputi gerak tari permulaan, gerak tari berjalan, gerak tari pusing, gerak tari gila, gerakan tari berjalan sipat, goncet-goncet, gerakan tari sebelah kaki, gerak tari langkah tiga, gerak tari melonjak, gerak tari datang-mendatangi, gerak tari rupa-rupa, dan gerak tari sapu tangan.
.
Kalo mau tau klen kek mana lebih jelasnya ni tarian, Silahkan dicek video ini kawan. Ini langsung ditampilkan oleh Putri Sultan Serdang ke VIII Almarhum Tuanku Luckman Sinar Basarshah II, yaitu Putri Bongsu Serdang, Tengku Mira Sinar.
bit.ly/tariserampang
.
.
.
#KitaPulang #BangunSumut
SUMBER
negerikuindonesia.com
ilmuseni.com